MENGISI LIBUR DI PESANTREN
Tinggal di Pesantren tak kalah menyenangkan dibandingkan siswa yang tidak menjadi santri alias tinggal di rumah. Biasanya liburan siswa yang tidak "nyantri", diisi dengan jalan-jalan, main ke tempat teman, main di tempat PS (Playstation) menghabiskan waktu hingga sore atau malam hari. Sangat berbeda dengan siswa yang tinggal di Pesantren, yang terkadang dianggap kehidupan di Pesantren sangat membosankan, namun sebaliknya, banyak hal yang dapat dilakukan, bahkan sangat kreatif. Jika siswa antusias untuk terlibat dalam kegiatan, akan timbul rasanya tidak ingin pulang ke rumah, maunya tinggal di pesantren saja. Rasa kerasan, nyaman dan seperti rumah sendiri, bikin hati tenang dan tentram.
Buktinya, siswa putri MTs Al-Khoirot menunjukkan kreatifitasnya dalam merangkai barang-barang bekas menjadi karya yang bernilai artistik dan estetik/indah. Kegiatan yang dilakukan oleh kelas VII dan VIII ini bertujuan untuk mengisi masa libur karena adanya Ujian Akhir Madrasah (UAM) dan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) khusus kelas IX (Sembilan), yang dilaksanakan mulai tanggal 23 - 28 Maret 2015 yang lalu.
Hal tersebut, tidak terlepas dari kreatifitas para ustadzah yang senantiasa mencurahkan perhatian kepada para santri, berdedikasi untuk mendidik santriwati menjadi wanita-wanita shalihah. Harapan yang sangat besar pula tidak terlupa dari para Pengasuh Pondok Pesantren, yang berjuang untuk menebarkan kebaikan dan berlomba-lomba dalam kebaikan melalui pendidikan.
HASIL KARYA SISWA
0 Komentar